Keenan melangkah masuk ke dalam gedung CyberX. Sesampainya di sana ia disambut oleh orang-orang dari staf HRD. Para staf HRD mengajak para pegawai baru berkeliling. Mereka memperkenalkan ruang-ruang penting di perusahaan, siapa saja direktur di perusahaan dan apa asaja aturan perusahaan.
Setelah berkeliling dan berkenalan dengan berbagai macam orang selama 2 jam, Win tiba di ruang divisinya. Di bekerja di Divisi Pengembangan Perangkat Lunak. Manajer divisi itu adalah seorang wanita berumur 30 tahun bernama Linda. Wanita itu punya penampilan yang cukup sangar. Dia mengenakan kemeja, celana jeans dan sepatu booth. Mirip cowboy yang ada di film.
"Mulai saat ini kamu harus bekerja keras," kata Linda pada Keenan.
"Baik, Bu," jawab Keenan ragu.
"Jangan panggil, Bu," Linda mengoreksi. "Panggil dengan sebutan senior. Mengerti?"
Keenan mengangguk. Apa benar manajer boleh dipanggil dengan sebutan senior, batinnya bertanya-tanya.