Barry memang takk bisa ikut campur banyak dalam masalah Pieter dan Tarra, biarlah waktu yang menjawab semua dan biarlah keduanya yang menyelesaikan permasalahannya.
Meskipun Barry ingin sekali bertanya kepada Tarra, apa yang terjadi? Apakah masalah mereka sangat rumit hingga sampai detik ini tak ketemu titik terangnya.
Barry tau jika Pieter sedang mengikuti kemauan Tarra, namun hanya sekedar mengikuti maunya perempuan itu tak akan ada ujungnya.
Tak akan ada habisnya juga, "Aku jadi pusing sendiri," guman Barry sambil menatap wajahnya di pantulan cermin.
Lelaki itu mengambil alat pencukur, ia akan mencukur beberapa bulu yang tumbuh disekitar dagunya itu.
Semalam kata Detta, ia tak suka jika melihat Barry seperti itu. Maka dengan senang hati Barry akan mengabulkan keinginan Detta itu.
Sementara Detta hanya tersenyum saja, ia tak menyangka jika akan bersama dengan Barry.
