Pagi-pagi Pieter telah mengunjungi kantor Herdy ia mendiskuksikan tentang beberapa lahan penduduk yang akan digusur untuk mereka lakukan penambangan minyak. Herdy mengerutkan keningnya melihat Pieter yang tampak antusias sekali bekerja sama dengannya Herdy bahkan masih ingat dengan jelas ketika Pieter memberikan saran yang salah dan membuat Herdy harus memikirkan kembali rencananya untuk bekerja sama dengan Pieter meskipun telah sepakat namun Herdy bisa berubah pikiran kapan saja.
"Oh ayolah Man, kita sekarang sahabat," Pieter menaik-naikan alisnya mencoba untuk bisa dekat dengan Herdy.
Sementara Herdy hanya menatap dingin Pieter tak ada minat sama sekali mengobrol banyak selain pekerjaan.
"Kau bisa pergi keluar," Herdy terang-terangan mengusir Pieter begitu saja lagi pula untuk urusan penggusuran telah ada Bimo yang mengurus semuanya.
Pieter hanyalah seorang rekan bisnis yang tak dilibatkan dalam masalah ini, Barry lah yang lebih dominan untuk Herdy ajak berbicara.