Sandra mengeluh kencang ketika Shawn menjulurkan lidahnya yang dipenuhi oleh es cream ke dalam miliknya.
Sensasi dingin bercampur nikmat menyatu membuat otot-otot di tubuh Sandra menegang.
Keringat membasahi pelipis Sandra kekasihnya itu memang sangat maniak melakukan hal-hal gila ketika bercinta.
Shawn kembali menggoda Sandra membuat Sandra terus meronta memanggil namanya.
"Shawn.."
Shawn seolah tuli tak mau mendengar Sandra yang terus meminta berhenti, Shawn tau mulut kekasihnya itu menolak namun tubuhnya tidak.
Shawn bisa merasakan ketika tubuh Sandra ingin kembali disentuh olehnya, pergumulan panas itu berlangsung lama.
Hingga akhirnya Shawn melakukan pelepasan membuat lelaki itu ambruk di samping Sandra.
"Aku selalu gila jika didekatmu babe," kata Shawn sambil memeluk Sandra.
Tubuh Sandra yang sudah lelah tak berdaya itu hanya pasrah ketika Shawn memeluknya, Shawn sampai lupa jika harus pulang ke rumahnya.