Perempuan itu merasa lebih nyaman, tapi kemudian dengan galak berkata, "Aku mau memukulmu!"
Saat Ning Yichen mendengar suara perempuan itu dia langsung berbalik badan, tapi dia langsung tertegun.
Perempuan yang tadi meringkuk dengan rambut berantakan, hidung merah, dan terlihat malang, membuat Ning Yichen sama sekali tidak memperhatikan wajahnya. Tapi sekarang dia melihat wajah perempuan itu dengan lebih jelas. Perempuan itu memiliki bentuk wajah yang bulat, rambutnya diikat kuda, matanya besar dan terlihat penuh dengan amarah. Tapi hal itu sama sekali tidak menutupi kepolosannya.
Ning Yichen menjadi semakin merasa bersalah. 'Jika kemarin malam dia tidak berbuat baik kepadaku maka semua ini tidak akan terjadi.'
Tapi saat memikirkan hal itu Ning Yichen menyadari seberapa buruk dirinya.
Ning Yichen meletakkan kedua tangannya ke belakang punggungnya. "Kamu bisa mulai."
