"Ahhh... aku gak mau sekolah..."
Ya seperti yang telah kalian lihat di judul, ini adalah kehidupan sekolahku disaat kelas online sedang berlangsung. karena ada suatu wabah, hampir semua sekolah belajar melalui online. Setidaknya, itulah situasi sekarang ini.
aku memulai pagi, seperti biasa, bangun dan langsung mengambil hp dengan bunyi alarm yang sangat sangat sangat keras di pagi hari.
Dan aku kembali tidur.
Hanya beberapa menit namun tetap terasa nyaman sebelum aku ingat untuk mengambil weekday login event.
Kalian pikir aku akan bangun karena mengingat sekolah hah? Itu tidak mungkin terjadi dan aku tahu kalian juga seperti itu.
Dikarenakan ini adalah online learning, aku jarang mandi di pagi hari.
siapa yang akan memperhatikan wajahku saat kelas. Lagipula, dia sangat tidak ada kerjaan memperhatikan gadis berambut panjang hitam dengan kacamata standar.
Sesekali, aku mengirim pesan melalui chat grup kami berempat. biasanya, kami hanya protes pada dunia sekolah kami atau berencana bermain game saat kelas sedang berlangsung.
Pekerjaan sampinganku sebagai penulis naskah komik masih berlanjut jadi aku sambil mengetik naskah untuk komik sang author di pagi hari.
biasanya aku hanya mematikan kamera saat kelas online dan seringkali malah pergi mengerjakan naskah atau bermain game.
Tenang saja kare walaupun begini, aku masih aktif dalam menjawab pertanyaan guru walau tanpa kamera.
terkadang, percakapannya aneh seringkali terjadi di grup kami berempat dan seringkali dimulai oleh Sachi yang tiba tiba
"Riinn~~ Babass~~ Makuzu*~~ ayo main game bareng! aku butuh banget level!"
Sangat khas dari Sachi. Ya dia memang imut seperti itu dan banyak orang menyukainya. walaupun terdengar tidak cocok, dia itu sebenarnya sangat pintar dalam hal akademis.
(ehem. ini adalah author. sebenarnya, grup Riani dan kawan kawan adalah grup yang entah mengapa berisi orang orang pintar dan populer di sekolah namun sebenarnya grup ini dibentuk karena hobi mereka yang hampir sama. banyak orang yang mensalah artikan grup ini sebagai grup orang populer oleh karena itu grup ini hanya diisi empat orang walaupun ada beberapa otaku lain di sekolah. syarat untuk masuk grup ini sebenernya hanyalah suka game, anime, hal hal otaku dan bisa santai serta seru saat mengobrol. sangat sederhana)
"Ayo! aku bosan dengan sekolah" kata Bas secara semangat saat membahas hal hal diluar pelajaran. siapa sangka hah.
sudah pasti aku menjawab mau dan langsung menyalakan telpon untuk bermain game.
Apa? Max kemana kata kalian? Tenang saja, dia biasanya akan masuk ke dalam telpon dengan sendirinya setelah beberapa saat dan ikut main game bersama kita.
seringkali kami keasyikan main hingga malam hari sekitar pukul 7 dan melanjutkan kegiatan sehari hari seperti Contoh aku akan lanjut mengerjakan tugas sekolah dan naskah komik milik tuan author.
ya mungkin sekian saja
*Makuzu: Max+Kuzu**
**Kuzu: kata umpatan dalam bahasa Jepang yang berarti sampah