Bandy tidak berani berbicara, dia tahu Darren telah bereaksi dengan berita yang dilaporkannya yang tadi dan kini bisa dipastikan kondisi sangat tidak baik. Auranya mengeluarkan emosi yang tidak biasanya.
"Kapan kejadian ini?"
Setelah sekian lama, akhirnya Darren berbicara.
"Sudah sekitar 4 jam yang lalu—"
Prangg....
Darren memukul meja dengan kuat menggunakan tangannya. Tangannya sangat sakit, namun rasa khawatirnya lebih dalam dari pada rasa sakit di tangannya. Otaknya kini tidak bekerja dengan baik. Pikirannya seketika kacau.
"Kenapa kamu baru memberitahunya?"
"Eh—" Bandy sempat tersentak. "Saya juga baru mendapatkan berita ini, tuan muda, dan langsung memberitahu Anda."
