Ratu dan Jayden masih berdua di taman samping itu. Keduanya tersenyum dalam cinta yang diam-diam dirasakan dan harus dirahasiakan.
"Oh ya, Ratu punya hadiah Natal untuk Om Jay." Jayden menunduk dan tersenyum. ia mendekati Ratu dan menghela napas.
"Kamu gak perlu repot-repot ngasih Om kado," sahut Jayden. Ratu menggeleng dan tersenyum, ia ikut mendekat dan membelai lengan Jayden.
"Ratu pengen diingat terus sama Om Jay," ujarnya setengah berbisik.
"Kamu akan selalu ada di hati Om Jay, Babygirl. Sampai kapanpun," balas Jayden makin mendekat dan bergumam dengan lembut. Bulu roma Ratu seakan berdiri mendengar pernyataan cinta tulus itu. Ratu lalu meletakkan kedua telapak tangannya di dada Jayden sambil terus memandang wajahnya. Memakai heels membuat Ratu sedikit lebih tinggi dari biasanya sehingga ia tidak perlu menengadah memandang Jayden.
"Hai, cantik. Maukah kamu berdansa denganku?" ujar Jayden dengan nada lembut pada Ratu yang makin tersenyum.