Ratu langsung masuk kamar begitu ia mendengar Jayden meminta seorang wanita yang tidak dikenalnya untuk menjadi pacar. Ia melipat kakinya dengan lutut di dada sambil terus memandang ke depan. Matanya berkaca-kaca dan Ratu mengepalkan tangannya.
'Semoga kamu cepat dewasa, jadi wanita cantik yang baik hati dan suka menolong, terus sehat selamanya'. Ratu teringat pada doa Jayden untuk ulang tahunnya.
'Aku tau aku masih anak kecil, dia tidak pernah menganggap aku sudah besar,' ujar Ratu dalam hatinya.
'Kecuali...' mata Ratu lalu memandang meja belajarnya.
'Aku harus dapat beasiswa Kedokteran itu. Aku harus buktikan kalo aku bisa jadi Dokter. Setelah itu dia akan lihat kalo aku bukan anak kecil lagi!' ungkap Ratu lagi bicara dalam hatinya. Dengan rasa kesal dan marah, ia berjalan ke meja belajarnya dan mulai mengambil buku pelajarannya.