Sebagai pemilik saham mayoritas di Gotardo Group, Arjoona masih memiliki kewajiban untuk mengawasi segala kegiatan bisnis perusahaan besar milik kakeknya itu. Selama perusahaan itu dipimpin Keinan dan dibantu kedua putrinya, Gotardo Group menjadi perusahaan yang bahkan bisa mengalahkan Winthrop Electronics dalam hal penjualan. Arjoona yang melihat itu merasa senang di satu sisi tapi cemas di sisi lain.
Semenjak Claire tidak lagi menjadi CEO di Winthrop, perusahaan itu mulai rapuh dibanyak sektor. CEO baru Fernando Lopez lebih banyak mengeluarkan modal untuk operasional tanpa transparansi keuangan yang jelas. Jika dibiarkan terlalu lama, perusahaan itu bisa bangkrut ditambah dengan bertumpuknya utang yang jatuh tempo.
"Teruskan rencana strategis yang Om paparin kemarin. Aku setuju kalo salah satu sepupuku yang memimpin proyek," ujar Arjoona pada Keinan dari sambungan video conference.