Ketika Devan dan Cinta baru saja memulai pekerjaannya, Devan menerima panggilan dari pihak kepolisian yang mengatakan kalau mereka telah berhasil menangkap para pelaku perampokan dan pembunuhan yang telah menghilangkan nyawa kedua orangtua mereka. Devan memandang Cinta sejenak dan kemudian dia segera memanggil asistennya untuk kembali menghandle pekerjaannya karena dia dan Cinta harus datang ke kantor polisi untuk melihat tampang para pembunuh yang sudah menghilangkan nyawa kedua orangtuanya.
"Kakak, aku takut." Cinta kemudian memeluk Devan dan menyandarkan kepalanya di bahu Devan.
"Sayang, jangan takut, kita sudah aman karena mereka semua sudah tertangkap dan sudah di penjara saat ini." Cinta menganggukkan kepalanya dan tertidur di bahu Devan.
Selema satu jam perjalanan Cinta tertidur karena semalam dia tidak cukup nyenyak karena terganggu dengan mimpi buruk yang dua hari ini selalu menghantuinya.
