Ruang putih di sekeliling berpendar menyilaukan membuat mataku kesusahan untuk dibuka, disampingku Hafsa dan Valter menungguiku, aku merasakan perasaan tidak nyaman juga haus, Valter menghampiriku dan meraih tanganku ketika menyadari aku sudah bangun,
"sakit," lirihku pelan,
Seluruh bagian perutku kram dan nyeri, badanku juga seperti abis dibanting, ya sudah pasti, aku terjatuh dari tangga rumah bagian atas hingga ke bawah.
"Iya, istirahat dulu, jangan banyak bergerak," Valter menarik kursi dan duduk di tepi ranjang aku dirawat,
"Apa aku sudah bisa pulang?" tanyaku,
"Aku akan tanyakan dokter langsung," Valter mengangkat tubuhnya dan langsung keluar menuju ruang dokter, aku mengikuti Valter dengan tatapanku, dan beralih menatap Hafsa yang berdiri tersenyum,
"sister, terlalu bersemangat, tanpa sadar jatuh kebawah, aku dan Carla sampe histeris melihat sister. Berguling seperti bola," ucapnya sambil memperagakan postur jatuh dengan tangannya,