Mark keluar dari kamar Franz ketika pria itu mengusirnya. Franz sudah merasa jauh lebih baik. Ia tidak perlu seseorang untuk menemaninya saat ini. Franz butuh ketenangan. Wlaau ia tahu buat baik Mark untuk menjaganya. Tapi tetap saja Franz mengusir pria tangguh itu.
Di depan kamar, Mark melihat Mike yang baru saja muncul. Langkah pria itu terlihat gusar seperti ada masalah yang baru saja ia dapatkan. Mike memandang wajah Mark. Ia berdiri di depan saudara kembarnya dengan napas yang berat. Tubuhnya dipenuhi dengab keringat. Ada luka kecil di dahinya. Pria itu terlihat jelas habis berkelahi.
"Aku gagal! Apa Bos sudah tidur?" tanya Mike dengan wajah yang sangat serius. Ia memandang ke arah pintu kamar Franz. Wajahnya terlihat ragu untuk masuk ke dalam sana dan menyampaikan kabar buruknya.