Di dalam ruang rawat Franz. Suasana terasa sangat tenang. Tidak terdengar suara lain disana selain bunyi monitor detak jantung di atas meja. Nona tidur dengan lelap, masih dengan tangan yang memeluk tubuh Franz.
Monitor detak jantung Franz masih berjalan dengan normal. Franz masih memakai beberapa alat di tubuhnya. Selang oksigen juga masih terpasang di hidungnya. Walau kondisi ya sudah stabil, tapi tetap saja alat itu dibutuhkan. Dokter belum mau melepas alat medis itu sampai Franz benar-benar membuka mata.
Franz membuka matanya secara perlahan. Menatap langit-langit kamar dengan tatapan yang masih belum jelas. Tangannya bergerak pelan untuk menyentuh wajah Nona yang ada di samping kepalanya. Sebuah senyuman terukir indah di bibirnya. Tidak ada hal yang paling membahagiakan, selain melihat istri tercinta ada di sampingnya.
"Sayang…." ucap Franz dengan suara yang sangat lemah.
Tangan Franz menyentuh pipi Nona, membuat wanita itu tersadar dari tidurnya.
