Franz merasa tersinggung ketika mendengar kalimat yang terusap dari bibir polos Jason. Tapi, ia tidak bisa marah. Hari ini adalah pertemuan pertamanya dengan Jason. Franz tidak ingin membuat kesan yang jelek di mata Jason. Secara perlahan, sudut bibirnya tertarik ke samping. Ia memasang wajah setenang mungkin agar Jason tidak takut kepadanya.
"Oke, Daddy akan hubungi Daddy Leon nanti. Tapi, ada syaratnya. Bagaimana kalau Jason temani Daddy ke toko dulu. Daddy mau beli beberapa cokelat dan makanan ringan. Daddy ingin memberikannya kepada Mommy," bisik Franz dengan senyuman. Pria itu mengusap pipi Jason yang terlihat sangat menggemaskan.
Jason mulai berani memandang wajah Franz. Sikap pria itu hampir mirip dengan Leon. Secara perlahan, Jason mengukir senyuman kecilnya. "Dad, kita akan membeli sesuatu untuk mommy?" tanya Jason kegirangan. Apapun yang berhubungan dengan mommy tercinta, Jason pasti akan setuju untuk melakukannya.
