"Syukurlah, Leon jagalah istrimu. Sayangi dia!" pesan yang di ucapkan Odie.
"Tentu, Odie. Aku akan menyayanginya seperti aku menyayangimu," ucap Leon dengan tatapan penuh cinta pada Odie.
Darah Diego seketika mendidih, tangannya terkepal kuat mendengar kata-kata yang baru saja keluar dari mulut Leon. Rasanya ia ingin menyumpal mulut itu dengan kepalan tangannya.
Tak jauh beda dengan Diego. Sarah pun merasakan hal yang sama, dadanya bergemuruh menahan rasa sakit mendengar kata-kata yang Leon ucapkan. Air matanya pun meluncur bebas membasahi wajahnya. Ia meremas ujung gaunnya dengan sangat erat. Ia berharap yang baru saja ia dengar adalah kebohongan.
"Apa kau bisa jaga mulutmu, brengsek!" bentak Diego yang tak mampu lagi menahan amarahnya, ia menarik kerah kemeja Leon.
Odie yang menyadari jika sang suami dalam mode marah, segera berdiri dari duduknya. Ia langsung berusaha menetralkan suasana.
"Sayang ... sudahlah—"