"Selamat malam, Nona Odie," suara lelaki itu membuat Odie menoleh.
"Kau?" Odie memicingkan matanya saat melihat siapa yang menyapanya. "Untuk apa, Anda malam-malam di sini, Tuan Leon?"
"Aku, baru saja mengantar sepupuku pulang, dan aku melihatmu sedang sendirian di tepi jalan. Aku pikir terjadi sesuatu, jadi aku menghentikan mobil. Kenapa kau hanya diam, saat suamimu berkencan dengan orang lain?" tanya Leon mencoba mencari jalan agar bisa mendekati Odie.
Untuk sesaat Odie terdiam, otaknya berusaha merangkai kata-kata untuk menjawab pertanyaan Leon.
"Kau tahu, apa hubungan mereka?" tanya Leon kembali.
Namun, Odie masih bungkam. Bahkan pandangannya kosong, meski ada orang di depannya. Leon menarik Odie ke pelukannya agar keberadaannya tak di kethui suaminya saat mobil Diego melintas di hadapan mereka.
Odie langsung tersadar saat tubuhnya di dekap oleh lelaki di depannya. Secepat kilat ia mendorong tubuh Leon, dan menatap tajam ke arah lelaki itu.
