Latissa masuk ke dalam apartemennya dengan langkah berat. Tubuhnya letih sekali. Dia baru saja membaringkan tubuhnya di tempat tidur, ketika ponselnya berdering.
"Tissa, apa kamu masih di kantor?" tanya Amanda langsung, nada suaranya terdengar khawatir.
"Selamat malam Bu" Tissa langsung duduk dan berada dalam posisi hormat. Tissa sudah terbiasa dengan hal ini, jadi dia melakukannya tanpa sadar, dia bahkan masih memanggil Amanda dengan sebutan "Ibu".
"Sudah berapa kali aku bilang jangan lagi panggil ibu" keluh Amanda. Mantan asistennya itu begitu penurut, kadang membuat Amanda khawatir meninggalkan Latissa dengan Ananda sebagai bos. Apalagi dia tahu kelakuan buruk Ananda.
"Oh iya, maaf Kak" balas Latissa, menepuk kepalanya karena lupa.
"Jadi kamu masih di kantor?" tanya Amanda lagi, keningnya berkerut karena khawatir memikirkan Latissa.
"Sudah di apartemen Bu, eh Kak" jawab Latissa, masih dengan nada sopan dan formal.