Pria muda itu memandang Agus dan setelah beberapa detik menganggukkan kepalanya. Aura mencekik yang intens yang dipancarkan pemuda itu berkurang. Saat itu terjadi Rion dan kelompoknya melarikan diri dari tempat kejadian.
Agus tidak terganggu oleh kelompok Rion yang melarikan diri karena dia akan melakukan hal yang sama jika dia punya pilihan. Tetapi saat ini prioritas utamanya adalah untuk menenangkan orang di depannya.
"… Katakan padaku apakah kamu tahu siapa aku?" Pria muda itu berbicara sambil melihat sekeliling.
"Aku sebenarnya mencoba yang terbaik untuk membangunkanmu. Aku berharap begitu kamu bangun, kamu bisa menjawab pertanyaan itu untukku." Agus dengan canggung tersenyum.
"Jadi kamu tidak tahu apa-apa juga." Pria muda itu memandang Agus dengan sedikit ekspresi kesedihan. Agus tidak benar-benar yakin tentang tebakannya tentang pria muda yang tampak sedih sejenak. Melihat pria muda itu memiliki wajah yang tegas saat dia berbicara.