"Kita bisa dengan mudah meletakkan ini kembali, Revan pastinya sudah dirumah" ujar Adit.
Sementara itu, Kaindra menyandang tasnya yang berisikan seragam sekolah. Ia sengaja membawa hoodie sebagai baju ganti, agar tak terlihat bahwasa dia anak SMA.
Berangkatlah mereka menuju kantor KSM Grup. Tersisa para penjaga dan karyawan yang memilih lembur, sehingga mereka pulang sedikit larut. Mungkin sekitar pukul Sembilan malam.
Dokumen yang mereka bawa tersimpan aman didalam tas hitam Kaindra, langkah mereka sedikit cepat menuju lantai atas. Bahkan ketika mereka menaiki lift pun terasa lambat.
Kaindra seketika menghentikan langkahnya "Dit. Kenapa lampu diruangan Revan masih menyala?"
"Mungkin dia lupa mematikannya. Tidak mungkin Revan belum pulang. Dia bukan tipe atasan gila kerja" sahut Adit.
Pintu kaca itu tak bisa menembus penglihatan Adit menuju kedalam, sebab ada tirai yang menghalangi. Lagi-lagi dua lelaki ini heran, tidak biasanya Revan menutup tirai saat malam tiba.