"Van. Papa tidak mau kamu dalam bahaya. Dan cukup Papa dan mas Arya yang tahu. Papa tak ingin kamu dan Nadya jadi korban. Papa sayang kalian berdua, kalian anak Papa" Wahyu mulai bersedih.
"Revan juga, Pa. Revan juga tak mau Nadya dalam bahaya. Asumsi Revan, jika orang yang sama saat sengaja membuat Om Arya kecelakaan tahu Nadya anaknya. Kemungkinan mereka akan melakukan hal yang sama. Revan tidak mau istri Revan jadi korban." Revan bersikeras dengan pendiriannya.
"Revan mohon, Pa" ucapnya berlutut.
"Kotak itu ada sama Papa. tapi berkunci, Papa tidak tahu sandinya. Berulang kali Papa mencoba membukanya" Wahyu membuka lemari rahasia, disebelah barisan buku-buku. Lalu ia mengambil kotak yang Revan sebut tadi.
"Jadi. Papa tidak tahu isi kotak ini?" tanya Revan. Wahyu menggeleng.
"Mungkin tanggal pernikahannya?" tebak Revan, biasanya tanggal pernikahan merupakan tanggal sakral, dan special. Jadi sebagian besar orang menggunakannya.
Lagi-lagi Wahyu menggeleng.