Dor!
Dor!
Dor!
"Ah!" Tara mengeluh, "meleset!" teriaknya sebal. Dia meletakkan revolver milik Damian di meja di sampingnya.
Damian yang sejak tadi duduk menunggunya malah tertawa. Dia berdiri dari duduknya kemudian dihampirinya Tara. "Susah?" tanya Damian lalu tersenyum pada istrinya.
Tara cemberut. "Kenapa susah sekali? Tadi kamu mengajariku gampang."
Damian tertawa lagi. Mereka sedang berada di pusat pelatihan klan Aberte. Penjagaan diperketat semenjak kedatangan kembali Damian. Ketua klannya yang sudah menikah itu membuat mereka ikut berbahagia. Anak buahnya di Italia tidak tahu menahu kepergian ketua klan mereka. Hanya Alex, Jason dan Max yang tahu. Max sendiri membantu Damian di Italia sementara ketuanya berkeliling mencari Thomas.
Damian dan keluarga kecilnya tiba di Italia dengan sambutan atas ide dari Max. Dia benar-benar begitu senang melihat Max telah kembali padanya dan membantunya.