Paruh terakhir kalimatnya merupakan jawaban yang cerdas.
Setelah selesai bicara, Tang Li menoleh ke Jiang Yining, diam-diam mendukungnya.
Jiang Yining memandang Li Wenyan, seolah-olah mereka baru bertemu untuk yang pertama kalinya. Dia menjelaskan dengan malu-malu, tampak seperti gadis pemalu sungguhan, tidak seperti dibuat-buat. "Saya dan A Li memang teman sekelas. Sebelumnya, saya bekerja di tempat lain di musim panas, tapi tiba-tiba A Li menelepon saya dan meminta saya pergi ke IMG pagi tadi. Untungnya, wawancara berjalan dengan lancar, dan saya diterima menjadi asisten A Li."
Jiang Yining mengatakan ini untuk menjelaskan kepada Li Wenyan alasan mengapa dia tidak bekerja di kantor dewan lagi.
Li Wenyan mendengarkan ini, dan untuk sementara, kecurigaan di hatinya memudar.
"Karena kamu adalah teman sekelas A Li, ke depannya kamu tidak perlu sungkan-sungkan selama tinggal di rumah ini."
