Chereads / Sandiwara Kehidupan Kedua / Chapter 66 - Putri Cantik Telah Menua, dan Pahlawan Telah Sampai di Ujung Jurang

Chapter 66 - Putri Cantik Telah Menua, dan Pahlawan Telah Sampai di Ujung Jurang

Di dalam hatinya, diam-diam Tang Li mengiyakan kata-kata Song Baiyan.

Melihat Tang Li tidak menjawab pertanyaannya, Song Baiyan pun berkata lagi, "Di zaman dulu, orang tua memang berhak mengatur pasangan hidup anaknya sendiri, tapi kini perasaan anak muda seperti kalian lebih penting dibanding yang lainnya." 

Tang Li tiba-tiba menyahut, "Bukankah kamu juga termasuk anak muda?" 

Setelah selesai berbicara, ia baru menyesalinya. Ia merasa bahwa nada bicaranya kurang tepat.

Tang Li sedikit mengerucutkan bibirnya. Song Baiyan hanya tersenyum tipis, kemudian ia berkata, "Aku sudah tua. Aku tidak bisa dibandingkan lagi dengan anak muda berusia dua puluh tahunan seperti kalian."

Sangat jarang ada orang mau mengatakan bahwa dirinya sudah tua. 

Terutama mereka yang memiliki perjalanan karir yang stabil dan berhasil naik ke posisi yang tinggi. 

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS