Setelah Wu Xuehan pergi, barulah Ouyang Qian menghampiri Tang Li. Ia melirik ke arah Wu Xuehan dan bertanya dengan lembut, "Apakah dia teman sekamarmu?"
Tang Li tidak menjawab dan hanya bertanya, "Apakah Bibi salah masuk kampus?"
"Tidak," jawab Ouyang Qian sambil tersenyum. Lalu, ia menjelaskan, "Hari ini, aku datang kemari untuk menemuimu."
"Aku baik-baik saja, jadi Bibi tidak perlu repot-repot."
Ouyang Qian terdiam beberapa detik, lalu kembali berkata, "A Li, apakah kamu masih marah pada Yuan'er? Kemarin dia meneleponku untuk memberitahu masalah film itu."
Setelah itu, Ouyang Qian menghela napas dan menatap Tang Li dengan lembut, "Meskipun perusahaan film berada di bawah Grup Tianyi, aku benar-benar kurang paham dengan hal ini sehingga aku hanya bisa memberikan setengah penjelasan. Tapi, ketika mendengar hal tersebut, sepertinya saudaramu salah paham."
Tang Li tidak memotong pembicaraan dan terus menunggu Ouyang Qian selesai bicara.
"Semalam, aku bertengkar hebat dengan ayahmu. Ayahmu emosi semalaman. Aku telah menjelaskan padanya masalah peran itu. Jika memang adikmu menyukainya, berikan saja peran itu padanya. Aku juga mengatakan padanya, kenapa melukai perasaan saudaramu hanya demi masalah kecil?"
Tang Li menatap Ouyang Qian, kemudian berkata, "Bibi benar. Hal yang paling disukai Yuan'er adalah memprovokasi masalah di rumah. Meskipun Bibi mengatakan hal seperti ini, aku juga tidak akan memedulikannya. Masalah peran, itu karena Yuan'er tidak cocok memerankannya. Biasanya, orang-orang yang berhati buruk akan berusaha melakukan berbagai cara agar dirinya menang. Orang berhati buruk, memang banyak membuat masalah. Begitu, kan, kata Bibi?"
Ouyang Qian tidak menyangka bahwa Tang Li akan mengatakan hal seperti ini. Biasanya Tang Li akan berbicara sambil menundukkan kepala ketika berada di depanku. Kenapa sekarang dia jadi seperti ini? pikirnya.
Ouyang Qian merupakan menantu keluarga Li dan suaminya adalah pensiunan jenderal. Saat itu, suaminya sedang bertugas dan memiliki seorang anak yang tidak sah. Namun, setelah Tang Li tinggal bersama keluarga Li, Ouyang Qian memperlakukan Tang Li seperti putrinya sendiri.
Ketika Tang Li kembali ke rumah dua tahun lalu, Xiaia masuk ke kamar Ouyang Qian dan memegang tangannya sambil berkata, "Wanita itu hanyalah sesuatu yang dibuang setelah sekali dipakai. Anak itu tidak akan menjadi bagian dari keluarga Li. Sampai kapanpun, Anda harus ingat bahwa Anda lah istri sahnya. Jadi, tidak perlu risau karena memikirkan orang yang tidak penting. Setelah anak itu datang, jagalah dia baik-baik dan perlakukan dia lebih baik dari Yuan'er. Ada banyak mata di rumah ini. Biar mereka melihat seperti apa Anda memperlakukan putri tiri. Yang harus Anda lakukan adalah menunggu hingga nanti terjadi masalah. Di saat seperti itu, tidak akan ada yang mengatai Anda jahat dan Anda akan dipuji karena toleran."
Sebenarnya Ouyang Qian mengerti. Namun, hatinya masih belum siap. Pada akhirnya, ia memperlakukan Tang Li seperti putrinya sendiri di kala semua keluarga membencinya, termasuk Li Wenyan yang tidak menganggap Tang Li sebagai putrinya.
"...Karena anak itu adalah bukti perselingkuhan. Semakin baik Anda memperlakukan anak itu, semakin suami Anda merasa berhutang budi dan tentu saja tidak akan menyukai gadis dari hubungan yang tidak sah itu."
Kata-kata tersebut masih terngiang begitu jelas di benak Ouyang Qian. Namun, Tang Li saat ini telah berubah. Saat di pesta ulang tahun lalu, sebenarnya hati Ouyang Qian begitu cemas. Ia sudah lama menahan ini semua. Sekuat apapun dirinya, bagaimana mungkin ia menoleransi seorang anak dari hubungan yang tidak sah selama bertahun-tahun?
---
Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan.
Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya.
Terimakasih atas pengertian Anda.