Adik lelaki yang hanya terpaut setahun lebih muda dari Artha itu memiliki paras yang tidak terlalu mirip dengan Artha. Lebih tampan dengan tubuh lebih menjulang tinggi dan memiliki lesung pipit dalam seperti milik Amor, sepupunya.
Awalnya Anya mengira Bima adalah tipekal laki-laki yang tidak banyak berbicara seperti Artha, sang kakak yang menurut Anya sama bawelnya dengan ibu-ibu. Tapi anggapannya dipatahkan saat Bima tiba-tiba menghampirinya untuk mengajaknya mengobrol. Saat mereka kebetulan bertemu di halaman paviliun dan saat itu Artha sedang bertemu dengan Jovan di ruang kerja pribadinya.
"Hai," Bima menyapa ramah Anya yang sedang mengamati tingkah menggemaskan dari burung-burung Lovebird pemberian dari Artha.
"Oh, hai Bim. Aku dengar kamu besok akan kembali ke Belanda ya?" Anya menyahut sambil menatap Bima yang tampak berdiri dengan canggung dengan postur tubuh jangkungnya.