Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Takdir tak menghendaki

Ana_Subekah_Ajjhaa
--
chs / week
--
NOT RATINGS
7.3k
Views
Synopsis
kehidupan, percintaan dan masa depan tidak ada yang tau. di saat kita mencintai seseorang tapi jika takdir tak berkehendak maka berakhirlah hubungan tersebut kim ana: aku akan melepaskannya jika itu yang terbaik untuknya dan kami bukanlah jodoh sesunghuhnya. kim bum: aku akan berusaha memberikan kebahagiaan untuk adikku, walau orang yang membuatnya bahagia tidak bersamanya lagi, seokjin : sungguh aku hancur berpisah dengan mu, tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa yangyang : aku akan mencoba mencintaimu, walau hatimu masih untunya kalau ada yang bingung sama sinopsisnya baca aja langsung yah

Table of contents

Latest Update2
24 years ago
VIEW MORE

Chapter 1 - 1

Perkenalkan nama aku kim ana, aku asli orang indonesia tapi kewarga negaraan ku berubah semenjak aku di adopsi oleh keluarga yang berasal dari negara korea.

dan inilah ceritaku.....

tok.tok.tok

"adik ayo bangun, apa kamu tidak sekolah?

suara seorang laki-laki yang terdengar dari balik pintu kamar seorang gadis

" iya kak aku sudah bangun."

gadis itu adalah kim ana dan laki-laki tadi ialah kakak angkatnya yaitu kim bum

DI RUANG MAKAN

" PAGI BU, YAH, KAK"

" ya ampun dek berisik banget "

" udah-udah, ayo dek kamu makan kan mau sekolah."

"iyah bu"

setelah semua selesai sarapan

" dek kamu kakak antar yah, tapi pake motor aja yah"

" kak biarin saja lah semua tau adek dan kamu anak ayah, apa kalian malu menjadi anak kami", ucap ayah

" bukan gituh yah, cuma aku gak mau adek jadi cewek yang gx bisa hidup tanpa kemewahan. aku pengen adik aku tuh mandiri gak ketergantungan dengan apapun."

" tapi kak kalau adik kamu di bully gimana? kamu tau sendiri kan sekolah kita seperti apa?"

" yaudah yah, bu, aku ikutin aja kata kakak pasti kakak ingin yang terbaik untuk aku". sungguh aku tidak bisa meliat raut sedih, bimbang dan takut dari wajah orangtuaku.

"yasudah ayah ijinkan, tapi kalau terjadi sesuatu terhadapmu ayah akan langsung turun tangan."

"terimakasih aya aku sayang ayah, dan ibu tentunya". ucap ku sambil memeluk kedua orang tuaku

" yaudah yu dek kita berangkat agar kamu tidak telat, kan kakak juga mau kuliah. bu, yah aku dan adik berangkat dulu". pamit kakak di ikuti oleh aku

" yaudah hati-hati doa ibu selalu menyertai kalian.

aku sangat beruntung walaupun aku hanya anak angkat tapi mereka menyayangiku seperti anak kandung sendiri dan kakakku sangat menyayangi ku, kakakku orang pertama yang turun jika ada yang menyakitiku.

Di Motor

"dek, jaga diri yah di sekolah jangan sampe kamu kenal ama anak yang suka bully"

"iya kak, di usahakan"

"dan satu lagi jangan pacaran dulu, sekolah yang bener"

"ihh apa sih lagian siapa juga yang mau pacaran'"

kakakku tipe yang sangant posesiv walaupun aku di suruh mandiri tapi ia tak melepaskanku, pasti selalu memantau semua kegiatan ku. tapi walau begitu aku amat bersyukur di beri kakak yang begitu baik dan penyayang seperti kakakku ini kim bum

maaf yah kalau masih ada kesalahan maklum baru pertama 😁😁😁