Chereads / Rebirth Improves Life (DROP) / Chapter 3 - Rebirth Improves Life Chapter 3:New Novel

Chapter 3 - Rebirth Improves Life Chapter 3:New Novel

Saat sore hari Jhon Maynard ayah dari Jinn datang, dia datang dengan ekspresi yang sedikit gembira karena Jhon mendapat kabar dari istrinya bahwa anaknya sudah bangun dan tubuhnya sudah membaik, walaupun Jinn sering menentang perintah Jhon tapi Jhon tetap mencintai Jinn, bahkan saat mendengar kabar Jinn kecelakaan Jhon langsung pergi ke rumah sakit walaupun saat itu dia masih ada banyak pekerjaan.

Saat melihat Jinn, Jhon tidak bisa menyembunyikan ekspresi bahagianya, lalu dia datang kesamping Jinn dan bertanya;"Bagaimana kabarmu Nak".

Jinn pun menjawab;"Sudah lebih baik, mungkin seminggu lagi aku sudah bisa berjalan".

"Ohh, Baguslah kalau begitu".

Melihat kepedulian ayah dan ibunya Jinn sangat bahagia, Jinn juga bersumpah dalam hatinya bahwa dia akan membuat orang tuanya bahagia.

Untuk pertama tama Jinn memikirkan rencana awal untuk mendapat modal untuk memulai karirnya, sebenarnya untuk meminta modal dari ayahnya mungkin dia bisa memberoleh beberapa ratus ribu dollar, sebenarnya dia juga bisa mendapat beberapa juta dollar tetapi itu akan sangat sulit karena itu jumlah uang yang sangat besar, coba bayangkan uang 1juta USD bisa digunakan untuk membeli mobil sport lamborghini 2 buah karena harga satu mobil lamborghini sekitar $ 400.000 itu adalah jumlah uang yang sangat besar walupun keluarganya kaya tapi untuk mengeluarkan uang dengan jumlah banyak tentu tidak dapat ditolerir.

Oleh karena itu Jinn membuat rencana yaitu membuat novel karena dalam ingatan masa depan yang dimiliki dia punya ide untuk menulis novel asalkan saat penerbitan dia bisa memperoleh keuntungan 10% itu adalah jumlah yang besar apalagi jika novel itu bisa diadaptasi menjadi film maka Jinn juga masih bisa memperoleh deviden dari hak ciptanya.

Untuk ide awal Jinn ingin menulis novel yang sangat terkenal yaitu The Hunger Games, walaupun dalam ingatan Jinn sepertinya dia tidak pernah membaca novelnya dia pernah menonton filmnya dan memiliki garis besar ceritanya jadi dia bisa menulisnya menjadi novel dan menambahkan beberapa hal baru.

Untuk memulai rencana awalnya Jinn meminta ibunya untuk membeli laptop sebenarnya jika kondisi Jinn sudah sembuh lebuh baik menggunakan komputer karena dia kuliah jurusan ilmu komputer otomatis dia memiliki komputer, awalnya ibu Jinn menentang permintaanya tetapi dibawah bujukan terus menerus dari Jinn akhirnya menyetujuinya.

...

Hari demi hari Jinn lewati dengan membosankan dia hanya bisa duduk dan mengetik di laptonya dan terkadang dia mencoba untuk menggerkan kakinya yang perlahan mulai sembuh.

Setiap hari ibunya datang kerumah sakit untuk menjenguknya dan terkadang ayahnya juga datang tapi suatu hari kakek dan nenek dari ayahnya juga menjenguknya.

Jinn juga sangat senang karena dia setiap hari tidak kesepian jika tidak ada orang yang menjenguknya mungkin dia bisa gila karena kesepian.

Dan akhirnya novel yang ditulis oleh Jinn(hehe sebenarnya dia hanya plagiat dari masa depan) akhirnya selesai dan Jinn juga sedikit merevisi novelnya sebelum dia mencari agen atau broker untuk membantunya menerbitkan novelnya dan juga mendaftarkan hak cipta dari novelnya.

Sebenranya Jinn merasa sedikit kasihan dengan orang yang membuat ceritanya tetapi hal itu langsung dia lupakan karena didunia ini adalah siapa yang kuat akan memakan yang lemah jadi karena dia sudah menulis novelnya maka dia harus memaksimalkan keuntunganya.

Hari ini ayah Jinn datang seperti biasanya dan karena dia sidah menyelesaikan novelnya maka dia meminta ayahnya untuk mencari seseorang untuk membantunya.

Ketika mendengar permintaan putranya Jhon sangat ragu karena anaknya bukan seorang penulis dan ibu Jinn pun juga sangat ragu dengan permintaan anakanya.

Tetapi ketika keduanya melihat hasil dari karya anaknya mereka berdua sangat terkejut karena novel yang ditulis ini sangat luar biasa bahkan hampir menyamai novel dari penulis profesional.

Jenifer sangat terkejut dengan karya anaknya dan dia pun bertanya:"Nak aku tidak mengira kamu memiliki bakat menulis".

Jhon bertanya pada jinn:"Nak kamu belajar menulis dari siapa, bagaimana kamu bisa menghasilkan karya yang luar biasa seperti ini".

Mendengar perkataan orang tuanya Jinn sesikit bangga dan menjawab:"Sebenarnya ketika saya koma, saya mendapat mimpi dan inspirasi, lalu saya tuangkan dalam novel dan ternyata hasilnya sangat luar biasa".

Ketika mendengar perkataan putranya yang bangga Jenifer sangat bahagia dan dia mendekati jinn, lalu memeluknya dan mencium keningnya.

Jhon juga senang karena anaknya bisa membuat karya tetapi dia juga sedikit ragu dan bertanya kepada Jinn:"Nak apakah kamu akan menjadi penulis".

Mendengar pertanya ayahnya Jinn menjawab dengan tegas:"Tentu saja tidak, saya menulis hanya untuk hobi dan juga mungkin jika saya memiliki cukup modal aku juga akan berinvestasi untuk adaptasi novel ke film".

Jinn tidak mengatakan semua rencana yang ingi dilaksanakan di masa depan karena dia ingin merahasiakan ini dari siapapun.

Jika rencana Jinn berhasil sepenuhnya maka dia bisa menjadi milyader bahkan mungkin bisa masuk daftar orang terkaya di majalah Forbes, hehe jika rencana itu berhasil mungkin jinn bisa mengumpulkan beberapa wanita cantik.

Setelah mendengar permintaan anaknya Jhon langsung menghubungi salah satu kenalanya yang biasa melakukan hal hal seperti ini.

Tentu saja Jhon meminta kenalanya ini untuk mengenalkanya kepada orang yang tetpercaya karena ini adalah masalah yang sangat menentukan bagi anaknya.

Setelah melakukan semua hal ini Jinn juga harus memulai rencana awalnya untuk membuat projectnya karena semakin lama di tunda itu akan semakin lama untuk menyelesaikanya.

Jinn juga mulai membuat rencana jangka pendek karena di tahun depan saat tragedi 9/11 itu adalah peluang yang sangat bagus untuk membeli emas berjangka, karena menurut ingatanya harga emas akan meningkat lumayan banyak jika ingatan ini tidak salah itu akan naik dari $ 240 dan mencapai harga sekitar $ 290 per ons.

Setelah menyusun semua rencananya Jinn juga mulai menjelajahi internet untuk mulai melihat perkembangan internet saat ini, ketika membuka internet Jinn melihat bahwa sepertinya Google belum mengalami perkembangan puncaknya karena dalam ingatanya Google mulai berkembang sangat pesat dan dari informasi yang ia dapat perusahaan yang memiliki nilai tinggi saat ini adalah Yahoo.

Walaupun di masa depan Yahoo akan tenggelam karena kurangya perkembangan tapi Jinn mau tidak mau harus mengakui bahwa saat ini Yahoo adalah salah satu raksasa.

Dan juga untuk mencuci matanya Jinn juga melihat lihat majalah untuk melihat model model atau gosip gosip artis Hollywood, hehe artis artis Hollywood ternyata sangat cantik, ini sangat cocok untuk cuci mata apalagi Jinn belum pernah memiliki pacar atau bisa di bilang dia adalah seorang PERJAKA tidak laku.

Hari mulai malam dan orang tua Jinn sudah pulang Jinn pun tidur dan berharap besok dapat mendengar kabar baik.