Beberapa bulan kemudian.
Villa La Tulipe.
Soo Yin menghabiskan hari-harinya dengan berkebun. Bukan hanya tanaman bunga bahkan tanaman obat juga ditanam. Ia tak ingin melanjutkan kuliahnya lagi karena pikirannya tidak bisa fokus.
Saat sedang musim semi, musim bunga-bunga sedang bermekaran setelah melewati hari-hari yang dingin.
Soo Yin memandang langit sembari menyeka keringat yang menetes di dahinya.
"Nona!"
Soo Yin menolehkan kepalanya ke arah sumber suara yang terdengar memanggilnya.
"Ada apa, Bi?" tanya Soo Yin.
"Ada Tuan Richard datang," sahut Bibi Xia dengan nafas terengah-engah.
"Benarkah?" tanya Soo Yin dengan wajah berbinar. Sudah beberapa bulan mereka tidak bertemu karena orang tuanya harus kembali ke London.
Bibi Xiao Yi menganggukan kepalanya. Ia senang melihat bibir Soo Yin tersinggung senyuman setelah sekian lama.
Soo Yin segera mencuci tangannya lalu masuk ke dalam rumah. Ia sudah rindu dengan orang tuanya.