Dae Hyun memeluk tubuh Soo Yin dengan sangat erat. Meski dalam pengaruh alkohol, Dae Hyun bisa merasakan jika ada seseorang yang sangat dirindukan ada di sebelahnya.
"Soo Yin, tetaplah di sini walau hanya di dalam mimpi," gumam Dae Hyun semakin mengeratkan pelukannya.
Kepala Soo Yin terasa berdenyut karena bau alkohol yang menempel di pakaian Dae Hyun sangatlah menyengat. Nafasnya juga tersengal karena Dae Hyun membuatnya sesak.
"Ughhh," ujar Soo Yin setelah berhasil melepaskan diri. Hampir saja Dae Hyun membuatnya mati karena kesulitan untuk bernafas.
"Soo Yin, jangan pernah tinggalkan aku, racau Dae Hyun kembali. Ia mengulurkan tangannya seperti hendak memegang tangan seseorang.
"Aku tidak akan meninggalkanmu apa yang terjadi," ucap Soo Yin dengan nada sendu karena perasaannya teramat perih.
Perlahan terdengar dengkuran halus yang menandakan Dae Hyun sudah tidur kembali dengan nyenyak. Soo Yin menghela nafas lega bisa melihat suaminya kembali setelah beberapa minggu berpisah.