Pagi-pagi sekali Dae Hyun sudah bangun karena akan pulang ke UN Village karena semalam Jo Yeon Ho juga sudah memintanya untuk pulang. Ada rasa cemas ketika harus meninggalkan Soo Yin. Hatinya masih belum tenang saat ini karena teringat ucapan Mi Young tentang kandungan Soo Yin yang lemah.
"Apa tidak apa-apa aku meninggalkanmu?" tanya Dae Hyun.
Saat ini mereka berada di ruang makan untuk sarapan dengan posisi duduk yang saling berhadapan.
"Tidak apa-apa, kau tidak perlu khawatir." Soo Yin meremas jemari Dae Hyun yang berada di atas meja makan.
"Kau harus segera menghubungiku jika merasa sakit seperti kemarin," ujar Dae Hyun. Matanya yang berwarna coklat terang kini meredup karena kekhawatiran yang dirasakannya.
"Aku yakin bayi kita akan baik-baik saja." Soo Yin menurunkan pandangannya untuk melihat perutnya yang terhalang kain. Ia mengusap perutnya dengan lembut.