'Mungkin spekulasi ku salah? Siapa tahu, bukan?'
Tapi meskipun ia mencoba berpikir positif, ia tahu jauh di dalam hatinya, apa yang ada di pikirannya benar, sebab selama mereka berteman, mereka tidak pernah satu kali pun saling merangkul, apalagi mencium pipi dia.
'Mungkin sudah terlambat ...'
Eryk menggenggam ponselnya erat frustrasi, "Here we go ..." gumamnya sambil membuka email Lola.
From : Lola
Oh, dia? Dia kekasih Gaea~
Mereka pasangan yang imut, iya~?
Eryk menunduk dalam, tatapan matanya kosong. Ia tidak bisa merespon banyak karena hatinya saat ini hancur mengetahui Gaea memiliki kekasih, dan itu bukan dirinya.
'Aku harusnya bahagia ... benar? Dia selalu mencemaskan ku, dia akhirnya bisa memikirkan orang lain lagi, hal yang bagus ...'
Hal yang bagus ...
Eryk mendapati pandangan matanya berkaca-kaca, ia segera mengedipkan mata dan menghapus air matanya sebelum orang lain melihatnya.
'Sh*t, aku harus ikut bahagia. Kebahagiaan dia, kebahagiaan aku juga ...'