Reon sedikit terluka mendengarnya, mengingat apa yang ia katakan selama ini demi dia, tetapi jika itu keinginan dia, mungkin mengatakan apa ia rasakan selama ini bisa membuat dia lega? Ia menghela napas kecil memikirkan itu, "Kenapa kau begitu polos?"
"Itu bukan jawaban," Sakura ikut mengeluh.
"Bukankah ini sudah jelas?" Reon melempar jawaban ke dia, membiarkan dia menilai apa yang dilakukannya selama ini adalah perasaan cinta juga.
"Aku tidak mengerti," sahut Sakura tidak paham maksud dari sinyal yang diberikan dia.
Baiklah.
Reon tidak percaya akan mengatakan ini, di situasi seperti ini. Ia menaikan dagu dia agar mata hazel dihadapannya mau menatapnya. Setelah dirasanya cukup, ia berkata dengan nada serius, "Aku melakukan ini karena aku mencintaimu juga."
Hening ....
"Apa!?" Sakura yang tadi terdiam tiba-tiba panik seketika, "Reon, kau tidak boleh mencintaiku!" Inilah yang paling ia takutkan selama ini.