Seharian bekerja di kantor Andrew terus saja gelisah. Lelaki itu sama sekali tak bisa berpikir dengan tenang. Jarak yang memisahkan dia dan istrinya telah menghadirkan sebuah kegalauan besar di dalam hatinya. Lelaki itu tak bisa duduk dengan nyaman, duduk sebentar lalu bangkit lagi berdiri dan berjalan berputar-putar di ruangannya tanpa arah. Sebegitu besarkah kehadiran Clarissa mempengaruhi suasana hatinya? Pertanyaan itu yang akan muncul jika seseorang mengetahui betapa kacaunya lelaki itu hari ini. Tak berapa lama, Nindy masuk dengan beberapa berkas di tangannya.
"Pak Andrew!" panggil Nindy pada atasannya yang terlihat melamun di pojok ruangan. Lelaki itu langsung tersadar ketika mendengar sekretarisnya itu memanggil namanya. "Saya membawa beberapa berkas yang perlu Anda periksa," terang Nindy pada Andrew.
"Apakah ada hal penting lainnya yang harus aku lakukan hari ini?" tanya Andrew dengan tatapan yang penuh tanya.