Alan menatap wajah Ghani yang menatap lurus kedepan yang saat ini sedang mengemudi, lalu ia menoleh kearah belakang dimana Lucy duduk.
"Ada apa Alan?" Tanya Ghani yang menyadari kebingungan Alan.
"Dia siapa paman?" Tanya Alan, ia memang sudah beberapa hari tinggal bersama dengan Ghani, tapi ia tidak pernah melihat Lucy. Wajar saja karena Ghani selalu membawa Alan pulang dalam keadaan tertidur dan biasanya pagi-pagi sekali ia akan membawa Alan ke rumah sakit dan membeli sarapan di jalan karena Lucy biasanya belum bangun.
Tapi pagi ketika ia berpikir Ghani akan kembali mengajaknya ke rumah sakit dan ternyata ada seorang wanita yang sudah menunggu dengan memegang keranjang piknik.
"Dia adalah teman ku."
Lucy sedikit cemberut, Ghani masih menganggapnya sebagai teman padahal semalam pria itu menciumnya.
"Jika teman kenapa tinggal di rumah paman? Kata mommy yang tinggal serumah itu hanya pasangan suami istri juga anak-anaknya."