Adam sedang menunggu kedatangan Yusuf dengan mempersiapkan semua keperluan yang akan dia gunakan untuk melakukan penyerangan di gedung tua tempat Adel dan yang lainnya disekap.
Yusuf sudah dalam perjalanan. Dia langsung mengambil penerbangan saat itu juga ketika Adam berhasil menghubunginya.
Adam juga mendapat sambutan baik dari istana, pengawal yang menjaga pintu utama tidak mempersulit dia dan dengan cepat mempersilahkan dia masuk karena berita putri di culik sudah masuk ke telinga pihak kerajaan.
"Apa ada yang kamu butuhkan lagi?" Tanya raja yang sedang berjalan mendekat ke arah Adam.
Adam langsung membungkuk hormat. Dia merasa sangat bersalah karena emosinya sudah membuat keluarga kerajaan sekarang panik luar biasa.
Saat pertama bertemu dengan raja dan ratu, Adam langsung bersujud minta maaf. Dia mengakui semua kesalahannya karena sudah melakukan kesalahan tapi dia berjanji untuk membawa kembali putri dengan keadaan selamat.
