"Berapa banyak gadis yang kalian culik?"
Para Manusia Serigala dan Elf itu tertawa terbahak-bahak, meski mereka sedikit heran bagaimana Iris tahu kenapa ada gadis manusia di dalam kereta mereka.
"Nek, kau terlalu banyak tahu."
Seorang Manusia Serigala mengulurkan tangannya hendak menyentuh bahu Iris, tapi ditangkap oleh bayangan hitam yang tiba-tiba muncul.
"Penyihir?" Manusia Serigala itu menarik tangannya dengan sigap dan menyipitkan matanya. "Hei, dia seorang Penyihir rupanya!"
"Pantas saja kau begitu berani, Nek."
Elf lain tertawa dan tiba-tiba saja mengayunkan sebuah belati ke arah Iris.
Iris tidak peduli dengan serangan mereka semua, baginya mereka hanyalah sampah yang bisa dengan mudah ia hempaskan.
Tapi Iris peduli dengan suara gadis yang ada di dalam kereta, begitu para laki-laki itu serentak ingin menyerang Iris, ia menggerakkan tangannya dan bayangan hitam langsung menghempas semua orang ke atas tanah.