Eliot mengumpat dalam hati, ternyata tidak semudah itu membodohi Thomas. Kalau begini sama saja ia mengantarkan nyawa rendahan diri miliknya untuk menetap di Penjara Bawah.
Raja Iblis pasti akan murka, tidak hanya itu, mungkin keberadaannya akan lenyap dalam hitungan detik di tepukan tangannya.
Eliot merinding, haruskan saat ini ia bertaruh?
Iblis tingkat rendah itu mendecih pelan, ia menatap lurus Thomas dan Morgan.
"Benar," kata Iris sambil melirik Eliot. "Kau ikut kami."
Eliot sangat ingin membantah, tapi tidak berani dan hanya bisa mendengkus pelan, bayangan hitam di tangannya mengerat dan terasa sulit menggerakkan pergelangan tangannya. Keberadaan tiga orang ini sangat membuatnya tidak nyaman, seperti ada sesuatu yang membuat lehernya tercekik.
Mereka berlima berjalan mengendap-endap menaiki tangga besar itu ke atas, Iris mengeluarkan akar sihirnya untuk membuatnya lebih mudah melompat dari satu tangga ke tangga lain.