Seluruh peghuni rumah ini sedang bersantai di gazebo belakang kecuali Nadia karena dia pamit untuk beristirahat terlebih dahulu, mereka bersantai sambil menikmati teh dan kue oleh – oleh yang dibawakan Bunda Santi dar Magelang, oleh – oleh khas Yogyakarta.
"Kandungan kamu ini sudah berapa bulan? Kenapa masih belum terlihat?" tanya Santi kepada kendra yang masih asyik mengunyah.
"Baru masuk minggu ke sembilan Bun, memang masih kecil, masih sebiji kedelai." Jawab Kendra tanpa menghentikan kunyahannya, entah apa karena hamil atau aji mumpung nafsu makan Kendra meledak.
"Kamu tidak mual, pusing atau lemas?" tanya Bunda Santi kembali, dia sejak tadi melihat kendra yang makan sepertinya tidak ada beban sama sekali.
"Untungnya tidak Bun, aku baik – baik saja tapi pria di sampingku ini yang sedikit lemas dan kadang – kadang mual saat pagi hari." Jawab Kendra sambil menunjuk suaminya, Fino.
