"Mereka tidak akan pernah berani naik ke atas, tidak akan ada Bastian kedua yang ingin aku pecat dan hancurkan karirnya."
Aluna langsung menggeser tubuhnya dan Kenan akhirnya terjatuh dan berbaring di kursi.
"Maksudnya apa? Bastian siapa?" Aluna menatap Kynan dengan pandangan yang penuh keingintahuan tentang fakta yang Kynan katakan.
Kynan berdiri, dia membersihkan miliknya dengan tisu yang ada. Aluna masih setia menunggu jawaban dari Kynan, dengan tenang Aluna menunggu Kynan membersihkan tubuhnya yang sepertinya memang disengaja untuk diperlambat.
"Kak?"
"Sebentar," Kynan beralih ke tubuh Aluna setelah selesai dengan miliknya kini Kynan membersihkan milik Aluna dengan lembut. Aluna mendesah, sentuhan kasar dari tisu membuatnya kembali terpancing gairah.
"Pakai dulu pakaian kamu, disini dingin nanti kamu sakit jika terlalu lama terkena angin laut." Kynan menyodorkan pakaian Aluna dan dia juga memakai pakaiannya sendiri.