Gu Xiaoran melihat Mo Qing yang sedang menatap Xiaohan tanpa berkedip. Ekspresi wajah Mo Qing tampak datar seperti biasanya, tapi matanya memancarkan tatapan yang tidak dia mengerti.
"Ini…" Gu Xiaoran mencoba berbicara, menjelaskan kehadiran Xiaohan.
"Bayi seorang teman?" Mo Qing mengalihkan pandangannya dan menatap Gu Xiaoran, sehingga Gu Xiaoran pun langsung menghentikan perkataannya. Meskipun dalam hati dia merasakan perasaan yang aneh saat melihat putranya, namun dia tidak bisa mengakui anak itu sebagai putranya.
"Hah?" Gu Xiaoran tertegun sejenak, kemudian dia membenarkan perkataan Mo Qing dan bilang, "Em!"
Gu Xiaoran sedikit merasa lega, tapi noda kepahitan mulai terbuka dari lubuk hatinya.
"Imut sekali."
Mo Qing duduk di atas tikar dan menatap Xiaohan yang merangkak ke arahnya, dan tatapan matanya yang membawa kehangatan.