Pandangan mata Lu Beixiao yang begitu dalam itu perlahan-lahan mulai memudar. Dia melepaskan gadis itu dari pelukannya. Pria itu mundur dua langkah dan menatap kekasihnya itu dalam-dalam.
Mendapat tatapan seperti itu, perlahan-lahan Ye Qiao merasa tidak nyaman. "Tidak apa-apa kan aku mengenakan pakaian ini? Apa karena kalian para lelaki terlalu haus akan kehadiran para wanita?" Ye Qiao berusaha mencairkan suasana.
Pakaian seragam pria memang lebih besar di bagian pinggang. Namun gadis itu memiliki wajah yang begitu putih dan mulus, dengan pipi yang merona merah! Kekasihnya itu sungguh terlihat tampan dan cantik di saat yang bersamaan!
"Walaupun mengenakan karung beras sekalipun, kau tetap mampu memikat hatiku!" rayu Lu Beixiao dengan mulut manisnya.
"Aku mandi dulu. Aku sudah berlatih seharian ini. Badanku penuh dengan keringat!" imbuh Lu Beixiao pada Ye Qiao.
