Viana sudah bersiap-siap pergi ke supermarket, kali ini ia bisa bernafas lega karena suaminya sudah mengijinkannya lagi untuk berbelanja sendiri. Setelah 2 minggu lamanya Seno memberi hukuman pada Viana untuk tidak pergi berbelanja, bahkan Seno juga menahan kartu kredit yang ia berikan pada Viana. Namun setelah 2 minggu berselang, Seno melihat kesungguhan hati Viana yang ingin berubah dan belajar untuk menyayangi Annisa. Maka dari itu Seno memutuskan untuk menyudahi hukuman yang ia berikan.
"Mas, aku ke supermarket dulu ya" ujar Viana.
"Loh sekarang? Katanya besok pagi?" tanya Seno.
"Iya gak apa-apa mas sekarang aja, biar besok pagi tinggal siap-siap masak untuk program hamilnya"
"Oh begitu, yasudah kamu boleh keluar tapi di antar sama Pak Deri ya"
"Duh, gak usah mas. Lagian aku kan mau belanja keperluan promil, jadi sekalian aku mau muter-muter sebentar cari sesuatu juga"
"Beneran gak apa-apa sendirian?"