Chereads / Buku Permintaan / Chapter 592 - Pertemuan Lagi, Liu Yue!

Chapter 592 - Pertemuan Lagi, Liu Yue!

"Yue, lama tidak bertemu, Yue!"

Tivania langsung memeluk Liu Yue yang saat ini dengan kaku menatap kelakuan Tivania yang tiba-tiba ini.

Pada dasarnya, mata Liu Yue sedikit kebingungan. Karena Tivania yang dia tahu, itu adalah Nona Muda sombong yang akan selalu berseteru dengannya di Universitas dua tahun yang lalu?

....Benar saja, waktu selalu merubah seseorang.

Setelah memikirkan ini, Liu Yue memeluk Tivania dan berbisik: "Lama tidak bertemu. Kau dan Samael dulu menghilang sepenuhnya, siapa sangka aku akan bertemu denganmu disini, di tempat yang jauh ini."

Tivania melepaskan pelukannya lalu mengambil kedua tangan Liu Yue saat bertanya: "Melihatmu seperti ini, sepertinya kehidupanmu sangat baik?"

"Kau benar-benar kejam, apakah kau ingin melihatku gagal?" Sudut mulut Liu Yue berkedut, "Aku tarik pemikiranku tadi, masih ada beberapa hal dari dirimu yang belum berubah."

"Ehhh~ Benarkah?"

Dengan ini, Tivania menatap sosok Liu Yue dari atas kebawah dengan mata yang menyelidiki...

Hal pertama yang dirasakan Tivania dari Liu Yue adalah, kepercayaan diri yang sangat tinggi. Dia ingat, dulu Liu Yue masihlah gadis yang sangat mudah malu dan bahkan tidak terlalu berani untuk berbicara dengan Samael...

Hal kedua yang berubah tentunya adalah sosoknya. Dia menjadi lebih tinggi sedikit dan menunjukkan kematangan yang sesuai sebagai seorang wanita dewasa.

Wajahnya masih sangat cantik, bahkan lebih cantik dari Yang Mi yang dia kenal. Hanya saja dia kalah di bagian dada, tidak... Sepertinya bagian itu masih tetap sama bahkan setelah dua tahun?

Tapi dengan pakaian sekretaris itu yang memiliki rok ketat hitam pendek, sosok jahat di bokong itu benar-benar membuat laki-laki manapun mengeluarkan air liur!

Rambutnya yang dulu sepanjang pinggang sekarang dia potong bob disana, Tivania benar-benar melihat perubahan Liu Yue!

Hal terakhir yang dirasa berubah dari Liu Yue menurutnya, mungkin itu pandangan matanya?

...Dia tidak tahu bagaimana menjelaskannya, tapi dia bisa memastikan satu hal bahwa di mata itu, dia agak tertindas.

Seolah mata Liu Yue benar-benar memandang Dunia dengan cara yang berbeda? Ini mungkin hanya imajinasinya, tapi itu memang berubah.

Mata Liu Yue yang dia kenal dulu sama seperti dengan mata Latifa, sangat lembut dan pengertian!

Setelah menghela nafas kecil, Tivania tersenyum dan bertanya: "Sekarang dimana kau berada?"

"Kehidupanku jauh lebih buruk darimu, tapi bisa dibilang ini juga lumayan. Aku telah menjadi sekretaris dari General Manajer dengan gaji sekitar lima belas juta yuan per tahun. Kalau dikonverai ke dolar, itu sekitar 2,3 dolar?"

"Heeee, itu angka yang besar!"

Tivania tidak ingin mengatakan bahwa uang jajan bulanannya juga hampir sama dengan gaji setahun Liu Yue.

Lagipula tidak ada gunanya menjadi sombong pada teman lamanya bukan?

Liu Yue melepaskan tangan Tivania dan bertanya dengan lembut, "Apakah kalian kesini untuk beristirahat ke Burj?"

"Bisa dibilang, ditambah Samael mengatakan ini mengadakan rapat tahunan dewan Dubai besok." Tivania memikirkannya sejenak san akhirnya dia menatap Liu Yue, "Kau ingin bertemu Samael?"

"....."

Tivania menyipitkan matanya dan dia bisa dengan jelas melihat bahwa Liu Yue agak terjerat saat ini.

...Benar saja, kau masih tidak bisa melupakannya? Tapi kenapa kau terlihat tidak ingin bertemu dengannya?

Pemikiran itu muncul di benaknya, dan karena inilah, Tivania langsung menarik tangan Liu Yue: "Kita pergi sekarang, bukankah kau sudah lama tidak bertemu Ibu?"

"Ibu? Ahhh, Bibi Helina? Benar...Kau sekarang adalah pasangan Samael, selamat." Liu Yue memberikan senyuman pada Tivania, tapi ini membuat Tivania menjadi lebih kesal !!!

Dia terus menarik Liu Yue yang saat ini menghela nafas lelah.

Sementara di sisi Samael, dia sudah keluar dari mobilnya dan disambut oleh Ermanno yang sedikit bingung.

"Tuan, Samael?"

Percakapan menggunakan bahasa Inggris, dan Samael menjabat salam tangan Ermanno dengan kuat: "Kita lanjutkan pembicaraan di dalam, Ermanno."

"... Begitu, silahkan lewat sini Tuanku."

Ermanno sedikit tahu kesusahan Samael sekarang, dan dia langsung tersenyum sopan saat memandu Samael dan yang lain untuk memasuki Burj Khalifa.

Memasuki pintu kaca itu, Samael langsung disambut oleh lusinan pekerja disana + karpet merah yang bisa dianggap biasa di mata Samael...

Bagaimana mengatakannya, dia sudah mati rasa dengan sambutan semacam ini?

Ermanno yang ada didepan berbalik dan menempelkan tangan kanannya ke dada kirinya saat menyambut: "Tuan Samael dan Nyonya sekalian yang kami hormati, selamat datang, di Burj Khalifa !!!!"

Samael melepas topengnya dan menghembuskan nafasnya disana: "Yaa, ini benar-benar mewah. Layak menjadi gedung tertinggi di Dunia."

"Tuan memuji diri sendiri, Hahahah..."

Ermanno tertawa karena dia hanya tahu bahwa semua proyek besar seperti Dubai Mall dan bahkan gedung ini, semua itu adalah milik orang di depannya!

Jadi dia hanya bisa tertawa kosong namun sopan disana~

Samael menunjukkan senyuman ramah pada semua orang, "Jangan buang waktu kepada kunjungan berdosaku. Kembalilah bekerja, dan sebagai ucapan salam, gaji kalian bulan ini akan naik 20% !!!!"

"Hebat !!! Hormat pada Samael Bos !!!"

"Bos! Biarkan aku memberimu ciuman !!!"

"20%, lumayan untuk membeli lipstik baru istriku nanti."

"Saudaraku, apa yang kau bicarakan? Beli lipstik? Jangan bicarakan hal ini pada istri, gunakan uang ini bersama kami, ada tempat bagus yang sangat sayang jika kau tidak mengunjunginya !!!"

.

.

.

Teriakan terdengar disana, dan Ermanno dengan wajah hitam segera meneriaki orang-orang ini untuk terus bekerja sehingga semuanya pergi dengan cepat karena takut!

Setelah melihat ini, Samael tertawa dan berkata: "Baiklah Ermanno, apakah lantai teratas sudah kau siapkan?"

"Tuan, semua kamar VIP telah saya bersihkan. Anda dan semua istri Anda bisa beristirahat dengan nyaman di pelayanan utama kami dan pemandangan indah Dubai !!!"

Samael mengangguk, tapi pada saat ini, Tivania menerobos rombongan sambil membawa Liu Yue yang dia tarik!

Melihat Liu Yue yang beberapa kali lebih pendek darinya, Samael terkejut: "...Ini benar-benar luar biasa, kau bekerja disini?"

Liu Yue memandang ke atas karena tinggi Samael, dan dia menggelengkan kepalanya: "Aku tidak...."

"....Tidak ada yang lain?"

Pertanyaan ini membuat telinga geng wanita dibelakang Samael naik tanpa sadar karena mereka tidak tahu siapa Karakter Tersembunyi yang tiba-tiba muncul ini !!!!

Hanya Helina, Lola dan Riana yang tahu siapa Liu Yue itu...

Tapi melihat Liu Yue sekarang, bahkan mereka terkejut!

Samael sendiri tersenyum sambil mengelus dagunya dan bertanya nakal: "[Mr.Polus! Hanya saja saya berencana mengejar Liu Yue setelah kelas ini selesai!]...."

"...."

Liu Yue sedikit tersenyum dan bertanya: "Mahasiswa Samael, seluruh kelas kuliah sudah selesai setahun yang lalu...Jadi, apakah kau akan mengejarku?"