1 Minggu kemudian. Akhirnya acara pernikahan Dayan dan Nozi pun di mulai. orang-orang pada bahagia, dan ada juga yang iri (bagi yang jomblo).
Setelah acara pernikahan, mereka pulang dan berencana ingin membuat rumahnya menjadi tingkat dua. Lalu pa Otong datang dan memberi selamat atas pernikahannya.
Dan memberi salaman "Selamat ya, dayan dan juga n...," ,"wesh, jangan main pegang istri saya pa," Tangan pa Otong di pukul, saat ingin bersalaman dengan Nozi.
"iya, iya, huh jadi gagal modus, hmm sepertinya dayan mau bangun tingkat dua ya?," ,"iya, ini adalah rencana kami saat setelah pernikahan,"
"kalau begitu biar kami warga sekalian, yang membantu, masa pengantin baru langsung kerja susah-susah," ,"baiklah kalau pa otong memaksa,"
Lalu pa otong berteriak,"Assalamualaikum, bapa, dan ibu sekalian, si dayan ingin membangun rumahnya menjadi tingkat dua," "(ngapain pake ,"si," sih)"
"Oleh karena itu, mari kita bantu," warga-warga pada bersorak dan bersemangat,"woaa," ,"dah gila kayanya warga sini apa kita pindah aja ya say," ,"hush jangan kek gitu kan niat dia baik,"
"iya juga sih, tapi perasaan aku ga enak, kaya seperti raja aja gitu," ,"iya sih, tapi bagaimana pun ini kan kampung halaman mu," ,baiklah kalau begitu, bagaimana kalau kita sekarang pergi ke cafe berdua,"
Nozi mengangguk, "ok" Lalu mereka berdua pergi ke cafe di starbak," sayang gapapa nih kita ke cafe yang mahal ini, 1 kopi item aja 50.000, maaf ya aku ga punya uang,"
"gapapa lagian aku yang bayar, kamu tenang aja aku kan punya uang," Dayan bingung kenapa Nozi bisa mendapat uang yang ga abis abis.
"oh iya say, kalau aku boleh tau kamu dapet uang ga abis abis dari mana ya?," Nozi tersenyum," Ohh ini uang pensiunan 1 bulannya dapef 500 JT,"
"apa, 500 JT!, emang kamu pensiun kenapa, lagian kamu udah berapa tahun kerja di sana, kan harus kerja berpuluhan tahun kalau mau dapet uang pensiun,"
"aku sudah 100 tahun kerja di sana," Dayan kaget," apa 100 tahun, ko kamu masih muda?," Nozi tersenyum,"oh iya aku lupa ngasih tau kau kalau klan ku mempunyai kekuatan muda abadi tidak hanya itu, nanti aku kasih tau lagi,"
"walaupun kamu sudah menikah denganku masih saja senyum imut seperti itu, oiya kerjaan mu itu dimana," ,"ya iyalah kan biar kamu ga nyari cewe lain,"
"(memangnya aku playboy apa?)" ,"dan kerjaan ku di C.E.O," ,"hmm apa itu C.E.O," ,"Nanti authornya ngasih tau, dah langsung aja pesen kopi luwak item,"
Saat mereka minum kopi sachet, ada orang yang mencurigakan di belakang mereka, orang itu memakai jaket hitam, dan menutup kepalanya dengan kupluk jaket.
"hei sayang, kamu merasa aneh ga sama orang di belakang kita," Nozi menoleh kebelakang,"hmm maksudmu yang berpakaian hitam itu,"
"Iya, tolong suara mu di pelankan sedikit," Lalu saat mereka ingin keluar dari starbak orang itu berteriak,"HEII!!!," dan langsung menyerang Dayan dan Nozi dengan angin yang di bentuk menyerupai anak panah.
Dayan langsung membuat tembok besi dan membuat ruang virtual agar orang yang di dunia nyata tidak terpengaruh oleh serangannya.
"Nozi kau di belakang ku, hei kau siapa, yang berani merusak suasana," Orang itu hanya diam saja dan menyerang lagi Dayan langsung teleport kebelakang orang itu sementara Nozi di balik tembok.
Saat berada di belakang orang itu Langsung keluar Golem dari bawah dan memukul Dayan hingga terpental,"cih golem doang, akan ku hancurkan dalam sekali serang,"
Dayan berubah menjadi Monster lagi dan menembak dengan petir ke arah golem tersebut dan meledak,"Duarr," lalu lari secepat kilat ke arah orang itu, muncul golem lagi dari bawah.
Dayan langsung menghajarnya dan tembus melesat ke arah orang itu, Lalu orang itu membacakan mantra lalu turun pilar-pilar di sekeliling mereka.
pilar itu membuat lawannya kehilangan kekuatannya 50%," ah sial kenapa ini," seketika petir yang ada di tubuhnya berkurang dan matanya meredup sedikit,"
Lalu orang itu menembak besi yang keluar dari tangannya dan menusuk tubuh dayan dan menancap di dinding ruang virtual itu sehingga dayan tidak bisa bergerak.