"Saya kan Cuma bertanya, dan kalau ada bukti jika Alifah benaran terluka maka saya akan diam." Bantah Clara. "atau setidaknya suruh deh, Alifah di periksa oleh dokter. Agar jelas dan kita tidak berpikiran yang macam-macam." Lanjutnya percaya diri. Sebab dia yakin Alifah sudah pasti tidak mau, dan teman-temannya semakin mencurigainya.
"Hukuman apa yang kamu dapatkan jika ternyata Alifah benar-benar sakit?" Tantang Fira.
"Kamu boleh melakukan apa saja pada saya." Balas Clara menerima tantangan Fira. Dia tidak tahu saja, sebentar lagi dia akan menerima ganjaran dari perilaku yang dia ciptakan sendiri.
"Saya harap kamu tidak akan menyesal Clara." Pesan Fira yang sudah mulai menggoyangkan keberanian Clara. Tetapi dia sudah terlambatnya, dia tidak bisa menelan ludahku sendiri. Atau menarik kata-katanya lagi.