Chereads / Menikahi Si Jenius / Chapter 59 - Kamu Masih Peduli Dengan Su Xiqin

Chapter 59 - Kamu Masih Peduli Dengan Su Xiqin

Tang Xixi sangat panik ketika keluar dan tidak melihat Su Xiqin. Orang mabuk tiba-tiba menghilang? Akahkah ada orang yang membawanya pergi? pikirnya.

Seorang pelayan menghampiri Tang Xixi dan bertanya, "Permisi, apakah Anda mencari teman yang datang kemari bersama Anda?"

Tang Xixi menoleh ke arah pelayan itu dan menjawab, "Iya, benar. Ke mana dia pergi?"

"Tuan Bai mengantarnya pulang."

"Tuan Bai?" tanya Tang Xixi. Ia belum pernah mendengar nama ini. Siapa dia? batinnya.

"Benar. Tuan Bai Yanshen."

Setelah pelayan memberitahunya, Tang Xixi melebarkan matanya. Bai Yanshen dari Zhuo Sheng? Bagaimana bisa Su Xiqin mengenalnya? Dan kenapa juga dia mengantar Su Xiqin pulang? batin Tang Xixi. Tidak peduli apapun alasannya, Tang Xixi segera pergi ke apartemen Su Xiqin.

———

Di saat yang bersamaan, di sebuah tempat VIP di kota S, Mo Xigu dan sekelompok temannya sedang minum. Zhou Enting yang berada di sampingnya membungkuk dan menegur, "Jangan terlalu banyak minum."

Tanpa melihat Zhou Enting, Mo Xigu memegang tangan Zhou Enting.

"Mo Xigu, kamu ada masalah apa? Kamu jarang minum sebanyak ini," tanya Jiang Moguan.

Zhou Enting juga melihat sepertinya suasana hati Mo Xigu sedang kurang baik. Apakah ini karena Su Xiqin? batinnya. Memikirkan hal ini, Zhou Enting mendekatkan dirinya kepada Mo Xigu, lalu merangkul lehernya, dan membisikkan sesuatu di telinganya, "Sebentar lagi aku akan membuatmu bahagia."

Kata-kata yang begitu menggoda membuat Mo Xigu membuka matanya dan memandang wanita yang saat ini ada di depannya. Melihat Mo Xigu yang sedang memandangnya, Zhou Enting tersenyum lalu memegang leher Mo Xigu dan menciumnya tanpa memperdulikan kehadiran orang-orang di sana.

Hati Mo Xigu saat itu masih tertekan karena kejadian semalam dan ia tidak tahu harus melampiaskannya dengan cara apa. Tindakan ini membuat rasa kesal Mo Xigu semakin menyebar dan ia segera menekan Zhou Enting di sofa. Orang-orang di sampingnya yang saat itu melihatnya segera pergi meninggalkan mereka berdua di ruangan itu sendirian.

———

Desahan demi desahan menggema di ruangan tersebut. Mo Xigu menatap Zhou Enting dengan dingin, lalu mengerutkan bibirnya. Ia tidak mengucapkan apa-apa dan hanya mempercepat gerakannya. Hanya dengan cara ini ia bisa melepaskan kesedihan yang ada di hatinya. Namun, tak peduli seberapa keras ia meluapkannya, api kesedihan yang ada di dalam hatinya tidak akan keluar.

Zhou Enting melihat keanehan Mo Xigu. Ia berhenti, lalu berpindah ke samping pria itu dan berlutut di depannya sambil berkata, "Aku akan membantumu."

Setelah selesai berkata begitu, Zhou Enting menundukkan kepalanya dan menggunakan teknik terbaiknya untuk memuaskan hasrat Mo Xigu. Mo Xigu memperhatikan gerakan Zhou Enting dan tidak menyangkal bahwa keahlian wanita itu membuatnya begitu bahagia. Pelayanan Zhou Enting segera memadamkan api yang ada dalam dirinya.

Setelah itu, Mo Xigu berbaring di sofa dan merasakan kekosongan yang tidak bisa dijelaskan di dalam hatinya. Kekosongan yang belum pernah ia rasakan. Mengingat kata-kata Su Xiqin, kekosongan kembali menyergap hatinya dan mulai membuatnya kembali emosi. Tiba-tiba, ia berdiri lalu memakai pakaiannya. Ia memandang Zhou Enting dengan tatapan acuh tak acuh, kemudian mengambil kartu di dalam tasnya dan melemparkannya ke arah Zhou Enting sambil berkata, "Ambil ini, dan tinggalkan perusahaan."

Zhou Enting melebarkan matanya tidak percaya, "Apa maksudmu?"

Mo Xigu menoleh dan memandang Zhou Enting dengan tatapan dingin, lalu berkata, "Saat ini perusahaan tidak membutuhkan banyak desainer. Ini adalah kompensasi untukmu."

Tanpa mempedulikan pakaiannya yang berantakan, Zhou Enting berdiri dan memegang tangan Mo Xigu sambil menatapnya dengan wajah muram. Mo Xigu menundukkan kepalanya dan menatap wanita itu dengan tatapan seakan ingin membunuh seseorang. Ia pun memegang dagu Zhou Enting dan berkata, "Zhou Enting, meskipun kamu telah bersamaku, tidak seharusnya kamu mengejek Su Xiqin sepanjang hari. Apalagi, kamu memberitahunya mengenai pertukaran kontrak itu?"

Wajah Zhou Enting langsung memucat. Ia tidak menyangka jika Mo Xigu sangat peduli dengan masalah ini, bahkan hingga mengusirnya dari perusahaan. Melihat ekspresi Zhou Enting, Mo Xigu kembali berkata, "Ambil uang itu dan tinggalkan perusahaan."

"Xigu, aku tidak akan membuat kesalahan seperti ini lagi. Maafkan aku," Zhou Enting memohon agar Mo Xigu tidak menurunkan statusnya. Ia telah menghabiskan waktu bertahun-tahun bersama Mo Xigu dan tidak ingin berhenti di tengah jalan. Ketika baru-baru ini ia mendengar bahwa Mo Xigu akan bercerai dengan Su Xiqin, ia merasa harapannya untuk menjadi yang terkuat sudah berada di depan mata.

Mo Xigu menatap Zhou Enting dengan dingin. Ia bisa melihatnya dengan jelas, lalu tersenyum, "Meskipun tahu kalau itu salah, itu tidak akan mengubah segalanya. Segeralah berkemas dan tidak usah mempermalukan dirimu sendiri!"

Setelah selesai berbicara, Mo Xigu melepaskan dagu Zhou Enting, lalu berbalik dan berjalan menuju pintu. Zhou Enting merasa dicampakkan dan air matanya berlinang di wajah pucatnya. Ia sudah bersama Mo Xigu begitu lama. Hanya karena satu hal, Mo Xigu benar-benar ingin putus dengannya. Apakah benar-benar tidak ada tempat untukku di hatinya? batin Zhou Enting.

Melihat sosok tampan Mo Xigu yang berjalan semakin menjauh, ia berteriak ke arahnya, "Apakah kamu tidak pernah mencintaiku?" Lalu, ia membatin, Apakah dia hanya ingin menyingkirkanku dengan kejam sehingga dia hanya bermain-main denganku dari awal sampai akhir?

"Zhou Enting, ini hanya permainan. Jangan dibawa serius. Aku tidak mungkin bersamamu."

"Jadi, kamu hanya bersamaku untuk bermain-main?"

"Tidak mungkin untuk berpasangan dengan wanita sepertimu. Aku masih mau menikah dan memiliki keluarga. Aku beritahu kamu, bahkan walaupun posisi Nyonya Besar Mo tidak ditempati oleh Su Xiqin, kamu tidak akan bisa menempatinya. Ambil uang itu dan pergi!"

"Sebenarnya kamu masih memperdulikan Su Xiqin, kan?" Zhou Enting berteriak histeris.

"Zhou Enting, aku pikir kamu adalah orang yang cerdas. Jangan terlalu mudah terjerat. Ini tidak bagus. Ada uang sejumlah lima juta Yuan dalam kartu itu. Ambil uang itu dan pergi!"

"Aku tidak menginginkan uang!"

"Tidak menginginkan uang? Kamu tidak mengaitkanku dengan posisi Nyonya Besar Mo, kan? Kamu ingin punya banyak uang dengan menduduki posisi ini? Hentikan keterikatan ini. Kalau tidak, aku akan membuatmu tidak bisa berpijak di sini lagi!" kata Mo Xigu.

Setelah mengatakan hal itu, Mo Xigu melangkahkan kakinya pergi dari ruangan itu. Menurut Mo Xigu, meskipun Su Xiqin membuatnya benci, Su Xiqin tetap istrinya. Ia tidak akan membiarkan siapapun memfitnah Su Xiqin. Kalau pun ada yang ingin memfitnahnya, hanya Mo Xigu yang boleh memfitnahnya.

Zhou Enting menatap punggung Mo Xigu dengan putus asa dan menjatuhkan dirinya ke lantai. Ia tidak menyangka bahwa ternyata Mo Xigu hanya bermain-main dengannya. Ia pikir kecantikan dan bakatnya bisa membuatnya bersama Mo Xigu. Ia tidak menyangka bahwa hasilnya akan seperti ini. Ia benar-benar tidak rela atas beberapa tahun yang sudah terlewati. Meskipun Mo Xigu memberinya lima juta, pria itu sama saja seperti menganggapnya pengemis dan begitu murah di hatinya.

Zhou Enting tidak rela...

---

Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan.

Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya.

Terimakasih atas pengertian Anda.