Chapter 276 - lelah

Mawar hanya memperhatikan dari jarak jauh, ia tak mampu melihat pasti sosok seram itu karena cahaya lampu sangat minim juga ia mengenakan jaket tebal yang hampir menutupi setengah dahinya, 

"Masuklah nak! Kau bisa menunggu matahari terang di sini, di rumah ini hanya ada aku dan juga anakku yang menderita kelainan," papar bapak tua itu dengan suara pelan.

Mawar mendekat memilih masuk kembali ke dalam rumah tua itu, ia mendekat dengan keberadaan bapak tua itu, lalu meletakkan tas pakaiannya di dekat Persimpuhan, "bolehkah aku izin duduk?" Tanya Mawar dengan sopan.

Bapak tua itu mengangguk pelan, "jika matahari sudah terlihat tolong ketuk kamarku! Dan aku akan mengantarmu menaiki angkutan umum untuk ke kota!" ujar bapak tua itu yang berlalu memunggungi Mawar dan masuk ke bilik kamarnya.

Mawar tentu mengangguk dan seraya berkata "baik pak terima kasih sebelumnya atas bantuan bapak," ucap Mawar dengan menundukkan wajahnya tanda menghormati orang yang lebih tua.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS