Chereads / Langit dan Bumi: First love never die / Chapter 166 - ujian kesabaran Bumi

Chapter 166 - ujian kesabaran Bumi

"Kenapa kau menatapku seperti itu? Berhentilah menatapku seperti itu Nicholas!" Ujar bumi dengan sedikit meneguk air jeruk hangat di tangannya.

Bumi sedikit mengernyitkan dahinya, mungkin jeruk yang ia minum terlalu asam,

Sampai-sampai Nicholas menertawakannya pelan, Tapi entah mengapa melihat Nicholas tertawa seringnya itu hati bumi ikut adem, tas saat bersamamu Mario yang sangat menjengkelkan atau seorang Langit.

Lagi-lagi Nicholas mengulur waktu nya, nampaknya Ia memang belum benar-benar siap mengutarakan perasaannya pada Bumi, "oh ya ini 2 paper bag milikmu tertinggal di mobil!" Nicholas tampak mengajukan dua paper bag yang selalu dipegangnya dengan tak terlepas, 

Ia paper bag yang didalamnya berisi jam tangan mewah, juga kalung mewah itu memang hanya kotak, walaupun hanya kotak, itu juga cukup mewah kok untuk disimpan.

Bumi meraih cepat kotak dari tangan Nicholas, tak luput menyeringai kan bibirnya sehingga gigi putihnya berbaris rapi terlihat.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS