Chereads / Langit dan Bumi: First love never die / Chapter 63 - Perasaan yang hangat

Chapter 63 - Perasaan yang hangat

Hangat,

"Jangan bilang jika itu adalah sosok penampakan atau makhluk halus sejenisnya!" Ucap Bumi dengan merinding dan gemetar, kaki bumi sulit dikontrol lututnya mulai tak stabil dan bergoyang.

Bumi hanya mampu menutup matanya rapat-rapat kedua tangannya dengan rasa takut dan getir ia tak mau menoleh dan juga melihat siapa sosok dibalik tubuhnya.

"Pergi pergi jangan ganggu aku wahai penunggu pohon ceri!" Ucap bumi dengan suara gemetar dan juga tak berirama, detak jantung bumi akan berdetak kencang juga tak beraturan.

"Aku tidak bermaksud jahat kok, aku juga tidak usil dengan danau ataupun pohon mana pun jadi tolong pergi lah dan jangan ganggu aku!", ucap Bumi dengan khayalannya yang negatif.

Sebenarnya bumi termasuk orang yang tidak terlalu penakut hanya saja suasana yang sepi dan hening membuat adrenalin nya ciut.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS